CONTOH NASKAH DRAMA 8 ORANG

Rataoullei

Dilingkup perkotaan yang sedang riuh dimana dulunya adalah tanah yang lapang namun sekarang menjadi kota yang sangat padat bahkan sampai tidak mampu untuk menampung populasinya. Muncullah seorang sosok pengembang yang ingin memperluas wilayah tersebut menjadi perumahan dan objek wisata, namun setiap aksi pasti ada reaksi, dibalik proyek yang besar akan ada warga yang tersingkirkan. Di desa Sangukere , tempat bernaung dan awal dari cerita ini.

 Abu Sayaf           : “ Bastiman, ini adalah peluang bagi kita. Kita akan menyingkirkan rakyat minimas                                yang di desa kumuh itu untuk mendapatkan keuntungan yang maksimas. “

Bastiman              : “ Siap pak  Abu sayaf saya sudah menyiapkan semua yang dibutuhkan. Segera                                    closing  saja. Mari kita eksekusi !!! “

Tak disangka ketika Airin, Mitty dan Agustinus sedang bermain basket sambil  mendribel bola. Agustinus mendengar desas desus dari Bastiman dan Abu Sayaf. Karena rasa penasaran akhirnya  Agustinus menguping dan dia kemudian memanggil sahabat dan adiknya. Agustinuspun mengamuk mendengar percakapan antara Bastiman dan Abu Sayaf. Kemudian Agustinus menendang seng yang menjadi penutup proyek tersebut. Seng itupun terjatuh yang membuat  Abu Syafaf dan Bastiman terkejut serta marah.

Agustinus            : “ shhhhhhuuuuuuttttttt!!!!! (merapat) ”

Mitty                     : “ abang bagaimana ini ?? ”

Airin                       : “ hmmmmm ”

Agustinus            : “goura.....!!”

Metty                   : “ pulang yuk ” (missty dan airinpun akhirnya pulang)

Agustinus            : “ hay,I now what you mean ” (dengan tampang yang ingin menantang )

Abu Sayaf dan Bastiman : “ (bertampang sinis) ”

Abu Sayaf            : “ bastiman kejar dia “

Agustinus ketakutan dan kemudian lari dan akhirnya tertangkap

Bastiman             :“ kamu seharusnya kalau kesini jangan hari ini, datang itu besok pas bos sudah pergi          kalau hari inikan kamu saya tangkap. Jadi sabarnya kamu akan saya ikat ”

Agustinus            : “ kampretttt”

Bastiman             :” Pak Abu Sayaf!! ”

Abu Sayaf            :“ siap, selamat kamu berhasil tertangkap hadiahnya kamu akan ikut saya ”

Sesampainya airin dan mitty di desa, mereka memperingatkan warga desa, disisi lain di tempat Agustinus disekap mucul sesosok wanita.

Abu Sayaf            :“ assalamu’alaikum, kenapa kamu lari? apa kamu sudah mendengar pembicaraan                               kami ? apabila begitu nikmatilah saja hari ini ”

Agustinus            : ” wa’alaikumsalam ”

Bastiman             : “ tuh... kalau orang tua bicara didengerin, jadi kamu itu disini harus bersabar,                        berdoa dan meminta kebaikan oleh Allah swt karena yang mengatur segala hidup                   kita di dunia ini adalah  Allah swt ”

Abu Sayaf            : “ siapa yang bersamamu tadi ? ”

Agustinus            : “ aku tidak akan memberikanmu sedikit informasi ”

Bastiman             : ” jawab !!! nggak bagus mendiamkan orang tua ”

Agustinus            : “ bodo amat ”

Abu Sayaf            : “ astagfirullah, cepat cari wajahnya didaftar statistika daerah, setelah itu kita serbu             kampungnya ”

Bastiman             : ” siap pak, kalau begitu aye pergi ”

Keesokan harinya, semua warga telah menyiapkan alat tempur, mulai dari kayu, panci, spatula, kompor, beserta minyak mendidih (minyaknya dalam artian amarah ), begitu juga dengan kubu Abu Sayaf dan Bastiman telah menyiapkan 1000 orang dewasa untuk mencabut desa itu dari akarnya. Namun, tiba-tiba muncul sesosok wanita.

Princess               : “ kenapa kamu disini ? ”

Agustinus            : ” mau apa kau?apakah kau bagian dari mereka ? ”

Princess               : ” tidak. Disini aku hanyalah sebagai pelengkap dan aku sekarang hanya ingin                          menolongmu (sambil membebaskan agustinus )”

Agustinus            : “ apa tujuanmu membebaskanku ? ”

Princess               : ” apakah harus ada tujuan untuk menolong seseorang ”

Agustinus            : “ baiklah,tapi itu tidak akan merubah pola pikirku ”

Princess               : “ baiklah, sepertinya kau menarik juga ”

Agustinus            : ” tujuanku sebenarnya disini adalah karena aku tertangkap, aku mengetahui                         rencana mereka yang ingin mencabut desaku dari akaranya ”

Princess               : “ haaahhh .... baiklah kalau begitu aku akan menolongmu tapi aku harus minta izin              pada mamaku dulu ”

Kedua kubu telah bertemu dan suasana menjadi tegang serta saling beradu pantun.

Abu Sayaf            : “ assalamu’alaikum rakjel-rakjel, bastiman lanjutin ”

Semua warga     : “ wa’alaikumsalam ”

Bastiman             : “ Pergi keramayana                                                     

                                     Membawa spatula

     Kubawa seribu orang pemuda

     Untuk mencabut desamu dari akarnya”

Mitty                     : “ lima bersaudara namanya pandhawa

                                     yang jahat namanya kurawa

     lanjutkan kak ..”

Airin                       : “ kubawa juga seribu jejaka

     untuk mengusir anda dari desa saya ”

tiba-tiba Agustinus datang membawa panci langsung memukul kepala Bastiman dengan panci tersebut.

Agustinus            : “ goura” (sambil berlari ,tangggg !!!!!)

Pecahlah pertempuran saat bel itu berbunyi. Ditengah pertempuran yang sengit, munculah sosok ibu-ibu ditengah semua warga yang telah babak belur.

Adelweis             : “ masya allah, udah gede masih berantem aja, ucuk- ucuk ini warga siapa sih ? ”          (parni menghampiri Abu Sayaf)

Adelweis             : “ apa kamu yang namanya Abu Sayaf ? ”

Abu Sayaf            : “ laa.. ”

Adelweis             : ” itu di title kamu namanya Abu Sayaf, udah gak usah basa basi. Saya selaku              menteri  bumi dan bangunan akan mencabut izin pembangunan mu disini, jadi kamu harus menyerah “

Abu Sayaf            : “ lho.. gak bisa,bodo amat, oke sekarang gue ngalah pada kalian tapi tunggu aku                  akan kembali ..... kembali (sambil berjalan = gema )”

Adelweis             : “ kringggg!! Ini dengan siapa ? ”

Abu Sayaf            : “ kembali !kembali !kembali ! ”

Disaat agustinus sudah babak belur, princess datang menolong agustinus

Princess               : “ kamu terlihat lebih payah dari tadi ”

Agustinus            : “ terima kasih,kuanggap itu sebagai pujian ”

Metty                   : “ abang ... ”

Princess : “ itu adik kamu ? “

Agustiman : “ iya “

Princess : “ kalian terlihat mirip (sambil tersenyum)”

Adelweis : “ (sambil menjabat tangan agustinus) kamu hebat tadi, saya tadi sempat melihat cuplikan pertempuran kalian tapi saya takut untuk mendekat,maaf. ”

Adelweis : “ sebaiknya kamu menghimpun pasukan yang lebih banyak, perkara seperti ini merupakan perkara yang sulit. Kita butuh sesuatu untuk membuka mata hati orang lain untuk membantu dan gunakan lah cara yang dingin untuk mengurangi korban agar tidak seperti ini”

Agustinus : “ (melamun sambil melihat teman-temannya)”

Dari situ agustinus mempunyai inspirasi untuk menghimpun orang yang banyak dengan cara membuat sosial media, menulis artikel dimedia cetak maupun elektronik dan lama kelamaan followers nya menjadi jutaan mengalahkan raditya dika. Namun pada saat itu, berita tersebut mulai terendus oleh Abu Sayaf dan Bastiman. Mereka mulai membuat rencana baru untuk mengalahkan Agustinus.

Bastiman : “ pak bahaya ini ... ada akun instagram yang followers nya lebih dari raditya dika yang namanya Agustinus “

Abu Sayaf : “ bukanya itu orang yang kita tangkap kemarin ? kamprettttt!!! , saya aja followers raditya dika ,saya tidak akan membiarkan orang lain yang followers nya melebihi raditya dika ”

Bastiman: “ tapi ibu-ibu kemarin pak ? ”

Abu Sayaf : “ culikkk!!!! ”

Bastiman : “ tapi, nggak anakanya aja? lebih cantik anaknya ”

Abu Sayaf : “ yyyyyyyyyyy (sambil tersenyum licik) ”

Tibalah dihari eksekusi, princess diculik dan disekap ditempat yang sama seperti agustinus disekap. Ibu princes geger dan meminta bantuan kepada agustinus. Maka dari sinilah mata hati agustinus terbuka oleh princess.

Agustinus : “ (dengan mimik wajah yang kaget) (aku akan bertekat untuk menyelamatkan princess dengan seganap tenagaku) ”

Agustinus : “ sabar buk ,istigfar 33x,tasbih, tahmid, takbir 33x ”

Adelweis : “ astagfirullah ..................... ”

Agustinus meninggalkan parni dan langsung menyelamatkan princess

Agustinus : “ ya allah, lindungilah hambamu ya allah, kenapa tadi aku berangkat sendiri ya allah  ”

Agustinus langsung menyerbu markas tersebut namun saat menemukan princess ia berhadapan dengan bastiman namun ia kalah.

Bastiman : “ ehhh... kamu kan yang mukul saya kemarin ? sekarang giliran saya yang pakai panci ”

Agustiman : “ bodo amat, gue juga pakai panci ”

Sambil bertempur mereka saling mencaci maki satu sama lain dan terdengar suara tang tang tang. Namun agustinus akhirnya kalah karena terkena pukulan dikepalanya.

Princess : “ agusss.... semangat !!!!!!!! ”

Agustinus : “ capek ”

Princess : “ bodo amat, pokoknya harus semangat ”

Setelah mendengar teriakan princess , agustinus kembali bangkit dan mengalahkan bastiman dengan satu pukulan tang.

Abu Sayaf : “ (sambil tersenyum sombong) assalamu’alaikum ”

Agustinus :” wa’alaikumsalam ”

Abu sayaf : “ udah kamu ngalah aja nanti desa kamu, bakal aman ”

Agustinus : “ tang.... (abu sayaf langsung tergeletak)”

Princess : “ makasih ”

Agustinus : “ makasih ya semangatnya ”

Mereka saling bertatap mata beberapa saat sambil tersenyum, dan kemudian mereka pulang ke desa.

Adelweis : “ ya allah, kamu gak papa kan nak ? mana yang lecet ? gak ada yang lecet kan ? alhamdulillah ”

Agustinus : “ yyyyyyy ,yang ditanyain anaknya aja ? yang nolongin gak ditanya ? ”

Adelweis : “ (melotot ke agustinus ) ”

Princess : “ gak usah ribet, kan agustinus hebat ”

Adelweis : “ bagaimana dengan usahamu ? ”

Agustinus : “ alhamdulillah udah lumayan ”

Adelweis : “ ya,mulai sekarang kita harus bekerjasama , saya sudah menghimpun bantuan dari para                    dewan dan sekaranglah waktu untuk menyatukan antara kekuatan dewan dan rakyat untuk menggagalkan proyek tersebut, satu lagi jaga anak saya ya ! ”

Agustinus : “ (kaget sambil tersenyum) “

Princess : “ makasih ya :D ”

Dan mulai dari hari itu princess dan agustinus selalu bersama kemudian timbul rasa antara mereka dan mulai timbul romansa yang manis. Sehingga membuat mual para penyaksinya. Hari pertama india, hari kedua thailand, hari ketiga malaysia, akhirnyalah setelah satu minggu timbullah asia.

Agustinus : “dihari pertama aku melihatmu, aku terlihat sangatlah payah namun kamu selalu berada disampingku dan sekarang lihatlah aku, aku yang sekarang bukanlah sosok payah dan sekarang aku adalah gradiator yang siap melindungimu.”

Princess : “kok gladiator sih ?”

Agustinus : “jadi kamu gak suka gladiator ?”

Princess : ”suka kok :D”

( Gladiator-gladiator adegan india )

Namun setelah 7 hari india-indiaan, thailand, malaysia, asia. Princess menghilang

Agustinus : “(flashback) membayangkan princess, hari ke7 india-indiaan lagi. ”

Namun ia tiba ditempat diindia-indiaan, princess tidak ada.

Agustinus : “(flashback) kenangan india-indiaan, masya allah mana ini princess ? ”

Adelweis : “ agustinus, kemarin princess bilang kepada saya untuk menyampaikan permohonan maafnya padamu karena princess tidak bisa menemuimu sebelum dia pergi ”

Metty : “ kak princess kemarin kerumah kita, tapi dia terlihat agak berbeda dengan mengenakan kebaya ”

Agustinuspun menjadi terpuruk dan frustasi. Agustinus bernyanyi (lagu galau).

Agustinus selalu diam dan murung. Adiknya yang melihat keadaan kakaknya, lalu menceritakannya pada Airin.

Metty : “ kak, aku sedih melihat bang agustinus, dia selalu murung terus dan dia bahakan mengurung diri serta tak peduli dengan aku lagi ”

Airin : “ sabar ”

Metty : “ semua ini gara-gara wanita sialan itu, aku sangat membencinya. Dia telah membuat abangku seperti ini ”

Airin : “ tidak semuanya salah princess, dia pasti mempunyai alasan tertentu ”

Metty : “ kenapa kakak membelanya? Ah.. aku sebel dengan kakak ” (mettypun beranjak pergi)

Pada suatu sore agustinus duduk di teras rumah. Kemudian airin datang lalu duduk disampingya.

Airin: “ Agus...”

Agustinus: “....”

Airin : “ gus, woy ......!!!! kamu masih ingat gak apa yang kita perjuangkan ? sekarang itu bukannya soal hati tapi nasib desa kita yang ingin dicabut hingga akarnya. Apa kamu bisa melihat masa depan adikmu yang suram ? kita semua nantinya akan menjadi tuna wisma yang tanpa tempat tinggal dan terlontang-lantung dijalan dan kemudian dilupakan ”

Agustinus : “ (melamun melihat semua keadaan didesanya, melihat adiknya dan para kawannya) yyyyyyyyyyy, mungkin kau benar. Aku telah melupakan apa yang telah kita perjuangkan ”

Airin : “ goblok (sensor) penyesalan kamu tidaklah berguna untuk sekarang, yang kita butuhkan sekarang adalah memperjuangkan yang menjadi hak kita. ”

Agustinus : “(tersenyum, kemudian ia berdiri dan beranjak) kalau begitu ayo kita perjuangkan sekarang :D”

Airin : “(tersenyum sambil tertawa)”

Airin mulai timbul rasa kagum terhadap agustinus. Agustinus dan airin mulai menggencarkan aksi perjuangannya dengan memulai demo, pemboikotan terhadap alat-alat, fasilititas pembangunan. Kemudian abu sayaf dan bastiman mulai bertambah geram.

Agustinus : “ bu adelweis beri aku saran! “

Adelweis : “ semangat !!!!!!! mungkin kamu akan berhasil ”

Lalu agustinus mulai mengerahkan semua warga untuk berdemo mempertaruhkan haknya. Disisi lain abu sayaf dan bastiman juga telah menunggu kedatangan mereka dan ingin menghancurkan semua kota dan para semua orang.

Agustinus : “ hey... pejabat serakah.. hari ini aku tidak akan kalah, kami semua disini akan membinasakan kalian ”

Abu sayaf : “ assalamu’alaikum .. hahahahahaha (katawa jahat) silahkan saja kalau kalian bisa mengalahkan kami”

Bastiman : “  kalian tidak akan bisa menang melawan kami ”

Agustinus : “ hahaha (ketawa jahat) kita lihat saja, serang ......!!!!! ”

Pertempura pun pecah. Kubu agustinus mengerahkan semua tenaga dan kubu abu sayaf mulai menggerakkan alat-alat beratnya. Pertempuran terjadi sangat sengit. Namun, pada akhirnya kubu agustinus kalah karena kalah dalam fasilitas pertempuran dan babak belur. Setelah itu semua oarang mulai bubar karena telah merasa kalah, agustinus sendiri mengalami banyak luka akhirnya ia pun  frustasi.

Abu sayaf : “hahaha (ketawa jahat) lihatlah !!! kerja keras kalian sama sekali tak berguna, aku tidak akan terkalahkan ”

Agustinus : “(menatap dengan penug benci)”

Bastiman : “ sudahlah, kan dulu aku sudah peringatkan kepadamu. Menyerahlah sekarang  ”

Abu sayaf : “ aku akan membiarkanmu hidup hari ini namu siap-siaplah untuk kehilangan semua yang kau perjuangkan. Ayo pergi bastiman ”

Bastiman : “baik pak ”

Disaat kondisi yang sedang mencekam, tiba-tiba muncullah segrombolan orang yang berbada kekar dan sesosok wanita cantik dibarisan paling depan. Agustinus terkaget karena hal ini. Bala bantuan akhirnya datang dan kotapun terselamatkan.

Princess : “ apa kamu baik-baik saja ? maafkan aku karna dulu tak berpamitan denganmu, oh iya, kenalkan ini suami ku yang akan membantumu ”

Yefta : “ saya akan mengurus semuanya , TANGKAP mereka !!!!!”

Abu sayaf dan para komplotannya pun tertangkap dan dihukum dengan setimpal. Agustinus senang karena semua pengorbanannya berhasil, namun disatu sisi luka yang ditinggalkan princess dulu kini menganga kembali. Tiba-tiba adelweis datang, ia langsung mencari agustinus.

Adelweis : “  hah..... (kaget) mengapa terdapat banyak luka disekujur tubuhmu? ”

Agustinus : “(menatap adelweis)”

Adelweis : “ katakan sesuatu padaku!!!! ”

Agustinus : “ aku tidak apa-apa ”

Adelweis : “ bagaimana para warga yang ada disini ?? mereka kemana ?? ”

Agustinus ; “(diam)”

Adelweis : “apakah kau sudah bertemu dengan anakku?”

Agustinus : “ sudah, aku tak ingin membicarakannya”

Agustinus beranjak, setelah beberapa langkah adelweis tiba-tiba memanggilnya.

Adelweis ; “ agustinus ..”

Agustinus : “(berhenti)”

Adelweis : “ agustinus sadarlah !!! putriku sudah bersama orang lain, kamu seharusnya melupakannya dan menghilangkan rasa cintamu kepadanya. Anggaplah dia temanmu saja, jangan membencinya. Masih banyak wanita lain, perhatikan sekelilingmu yang selalu memperhatikanmu, aku yakin kau akan mendapatkan jodohmu yang lebih baik dar putiku. Sadarilah yang ada disekitarmu !!!! ”

Karena perkataan itu agustinus teringat akan sahabatnya. Agustinus mulai menyadari bahwa yang selama ini yang selalu ada disampingnya untuk memberi semangat adalah sahabatnya. Selama ini dia telah dibutakan cintanya pada princess sehingga ia tidak bisa melihat orang yang selama ini selau perhatian kepadanya. Agustinus langsung berlari mencari airin.

Agustinus : “ airin  ”

Airin : “ iya ada apa ? ”

Agustinus : “ maafkan aku yang selama ini telah dibutakan akan rasa cintaku kepada princess, aku telah melupakanmu yang selalu ada untukku. ”

Airin : “ apakah kepalamu beres ? apakah ada yang salah dengan otakmu ? ”

Agustinus : “ aku tidak bercanda, aku sangat serius ”

Airin “ hah (bengong dan kaget)”

Agustinus : “ katakan sesuatu !!”

Airin : “ (termenung) ”

Tiba-tiba metty datang

Metty : “ akhirnya kau tersadar bang, selama ini seharusnya kau lebih memperhatikan kak airin bukan dengan princess. ”

Agustinus : “ ya kau benar, aku minta maaf ”

Airin : “ ya ”

Akhir cerita, agustinus telah mengungkapkan rasa cintanya kepada airin, namun airin masih ragu dengan perasaan agustinus. seiring berjalanya waktu, airin mulai melihat keseriusan dari agustinus. Dan merekapun hidup bahagia didesa sangukere yang telah berhasil dibebaskan dari sengketa.

Qoute = “ Yang spesial memanglah martabak, namun martabak tidak setiap hari ada yang ada hanyalah nasi yang setia menemani hari-hari walaupun terkadang tidak disadari. Dan nasilah yang membuat hidup”

-          TAMAT    -

ANGGIT DIEDIT YA PODO KOYOK SING DIOMONGNE PAK HARUN, NURUN O WIDYA SOAL E WIDYA DUWE CATATANE