PERMINTAAN (DEMAND) DALAM KONTEKS ILMU EKONOMI
Oleh
Muchlis Husin, SE.,MA.
2.1. Permintaan ( Demand )
Fungsi Permintaan
Jumlah barang (x) yang diminta (Qdx) merupakan Fungsi dari harga barang
tersebut (Px), pendapatan nominal individu (Y), harga barang lain (Pz1 = barang
substitusi, Pz2 barang komplementer), selera / citarasa (Cr), distribusi
pendapatan (Id), Jumlah penduduk (Pop) dan prediksi/harapan terhadap kondisi
ekonomi yang akan datang (Ra), dan diformulasikan sebagai Qd(x) = f ( Px, Y, Pz-1,Pz-2, Cr, Id, Pop, Ra
).
Dari sekian banyak variabel, yang paling berpengaruh
terhadap Qd(x) adalah harga barang itu sendiri (Px) dan pendapatan konsumen
(Y). Px
berpengaruh terhadap jumlah barang yang diminta dan Y berpengaruh terhadap
tingkat permintaan.
Untuk melihat pengaruh harga barang itu sendiri (Px)
terhadap jumlah barang yang diminta (Qdx) maka fungsi tersebut disederhanakan
menjadi:
Qd(x) = f ( Px
)
Qd(x) = a - bPx
Qd(x)
= 8 - Px
dimana variabel variabel Y,Pz 1,Pz 2 ,Cr, Id, Pop, dan Ra dianggap konstan
(citeris paribus).
Hubungan penggunaan barang bisa berupa
·
barang pengganti ( substitusi): Kopi dengan teh
·
barang
pelengkap (komplementer) misalnya : gula dan teh, kaos kaki dengan sepatu.
2.2.
Faktor-faktor yang menentukan permintaan.
Faktor-faktor yang mempengaruhi
permintaan adalah faktor harga barang yang
bersangkutan, pendapatan, harga barang substitusi, harga barang komplementer,
distribusi pendapatan, jumlah penduduk, ekspektasi terhadap kondisi mendatang
dan cita-rasa/model.
2.3. Hukum Permintaan, Skedul permintaan, dan Kurva permintaan.
Hukum
Permintaan
Bila harga barang/jasa yang bersangkutan menurun, maka permintaan terhadap
barang/jasa tersebut meningkat, dan bila harga barang/jasa yang bersangkutan
meningkat, maka permintaan terhadap barang/jasa berkurang. Hubungan antara Px
dan Qd(x) adalah berlawanan atau negatif. Oleh karena itu kurva permintaan
menurun dari kiri atas ke kanan bawah (downward
slopping).
Hukum permintaan dijabarkan dl
fungsi ;
Qd(x)
= a – b Px ; dimana variabel lain dianggap citeris paribus.
Skedul Permintaan
Skedul permintaan ditentukan oleh fungsi permintaan.
Dari Qd(x) = a – bPx,
kita bisa buat skedul permintaan sbb.
Tabel
2. Skedul Permintaan
|
Harga
(P)
|
Jumlah
yang diminta (Q)
|
|
|
|
|
7
|
1.000
|
|
6
|
2.000
|
|
5
|
3.000
|
|
4
|
4.000
|
|
3
|
5.000
|
|
2
|
6.000
|
|
1
|
7.000
|
|
|
|
Gambar
2. Kurva permintaan
Dari skedul permintaan diatas, bisa dibuat Kurva permintaan. Kurva permintaan dibentuk oleh fungsi permintaan atau
skedul permintaan.
2.4.
Perubahan dan Pergeseran Kurva permintaan
Perubahan dalam kurva permintaan konsumen bisa berubah dalam dua bentuk.
a)
Perubahan harga (Px)
menyebabkan perubahan tingkat permintaan dalam satu kurva yang sama
dan diistilahkan sebagai “perubahan jumlah barang yg diminta”.
b)
Perubahan pendapatan (Y)
menyebabkan pergeseran kurva
Qd(x). Bila Y meningkat, maka kurva Qd(x) akan bergeser keatas (kekanan),
sementara bila Y menurun, maka kurva Qd(x) akan bergeser kebawah (ke kiri) dan
diistilahkan sebagai “perubahan pola permintaan atau perubahan permintaan”.
Perubahan akibat
variabel yang lain, efeknya sama dengan efek pendapatan tadi.
Harga
Keseimbangan (Price Equilibrium)
Contoh :
Tabel
3. Perubahan permintaan dan penawaran berdasarkan tingkat harga
|
Px($)
|
QDx
|
QSx
|
|
6
|
2.000
|
8.000
|
|
5
|
3.000
|
6.000
|
|
4
|
4.000
|
4.000
|
|
3
|
5.000
|
2.000
|
|
2
|
6.000
|
0
|
Gambar
3. Kurva Demand dan Supply
Kelebihan
Permintaan Excess demand dan Kelebuhan \pebawaran Excess Supply
2.5.
Jenis barang dalam ekonomi mikro
a)
Barang normal (normal
goods) yaitu barang yang umumnya dibutuhkan
oleh konsumen, bisa bersifat sangat essential (sangat penting), dan bersifat
essential (penting) atau normal saja.
b)
Barang
bernilai rendah (inferior goods)
c)
Barang
mewah ( luxury goods)
Komentar
Posting Komentar