LAPORAN PRAKTIKUM KIMIA ELEKTROLISIS LARUTAN KI

ELEKTROLISIS LARUTAN KI

A.  Tujuan

Mengamati perubahan-perubahan yang terjadi pada elektrolisis larutan kalium iodide (KI)

B. Dasar Teori

Elektrolisis merupakan peruraian suatu elektrolit karena adanya arus listrik. Pada sel elektrolisis, terjadi perubahan energi listrik menjadi energi kimia. Selain itu, reaksi berlangsung tidak spontan.Sel elektrolisis merupakan rangkaian dua elektrode yaitu anode dan katode yang dicelupkan ke dalam larutan elektrolit dan dilengkapi sumber arus listrik.

Katode merupakn kutub negatif dan anode merupakan kutub positif. Di katode terjadi reaksi reduksi dan di anode terjadi reaksi oksidasi. Larutan elektrolit berfungsi untuk menghantarkan arus listrik. Elektrode yang digunakan pada sel elektrolisis adalah elektrode yang tidak terlibat dalam reaksi (inert).

C.  Alat dan Bahan

·        Alat :

1.      Pipa U

2.      Kabel listrik

3.      Power supply

4.      Gelas ukur

5.      Tabung reaksi

6.      Pipet tetes

·        Bahan :

1.      Elektroda karbon

2.      Larutan KI 0,5 M

3.      Indikator PP

4.      Larutan amilum

D.  Rangkaian Alat

E.  Langkah Kerja

1.      Memasang power supply dengan kabel dan elektroda karbon (rangkaian seperti gambar D)

2.      Mengisikan larutan KI kedalam pipa U secukupnya

3.      Memasukkan kedua elektroda karbon yang telah dialiri arus, selama 10-15 menit

4.      Melakukan proses elektrolisis larutan KI 0,5 M sampai terlihat perubahan pada kedua elektroda

5.      Memindahkan larutan dari ruang katoda ke dalam dua tabung reaksi masing-masing ±1 ml dengan menggunakan pipet tetes,

6.      Menambahkan dua tetes indicator pp pada tabung reaksi I dan dua tetes larutan amilum pada tabung II

7.      Mencatat hasil pengamatan

8.      Melakukan kegiatan poin 5,6 dan 7 terhadap larutan dari ruang anoda

F.   Hasil Pengamatan

Larutan dari	Sebelum elektrolisis	Setelah elektrolisis	Perubahan setelah
			+ pp	+ amilum
Katoda	Tidak berwarna (bening)	Tidak berwarna (bening), banyak gelembung	berwarna merah muda	Berwarna coklat
Anoda	Tidak berwarna (bening)	Berwarna kuning kecoklatan, sangat sedikit gelembung	Berwarna kuning keruh	Berwarna biru tua

G.  Analisis data

Pada anoda

Perubahan warna (ketika reaksi berlangsung) dari bening menjadi kuning kecoklatan pada anode menandakan bahwa di anode mengandung larutan iodine. Setelah ditambah fenolftalein (PP) tidak terjadi perubahan warna menandakan bahwa pada anode bersifat